Natasatu.com – Insiden jatuh di kamar mandi yang dialami aktor senior Ferry Maryadi menjadi peringatan keras bahwa bahaya di rumah bisa datang dari tempat yang tidak disangka.
Terpeleset saat mandi, Ferry mengalami benturan keras di bagian pinggang hingga harus menjalani perawatan medis.
Kejadian ini membuktikan bahwa jatuh di kamar mandi bukan sekadar kecelakaan ringan, tapi dapat mengancam keselamatan dan bahkan nyawa.
Kronologi Jatuhnya Ferry Maryadi di Kamar Mandi
Ferry Maryadi menceritakan secara langsung dalam kanal YouTube InsertLive mengenai insiden yang menimpanya.
“Lagi mandi. Udah sampoan, sabunan segala macam. Terus pas mau, apa ya… mungkin kepeleset dan akhirnya jatuh,” ujarnya, Senin (30/6/2025).
Ia menambahkan bahwa meskipun tidak pingsan, ia kehilangan detail kejadian karena rasa sakit yang muncul sangat hebat.
“Bukan pingsan, cuma saya lupa persis kejadiannya. Yang pasti pas jatuh, pinggang kebentur,” imbuhnya.
Setelah diperiksa oleh dokter, ditemukan bahwa benturan tersebut menyebabkan peradangan serius di area pinggang akibat gesekan antar tulang.
“Yang bikin sakit adalah ketika antar tulangnya bergesek,” jelas Ferry.
Sang istri, Deswita Maharani, baru mengetahui kondisi Ferry saat menyadari suaminya tidak memberi kabar hingga tengah hari.
“Aku juga tahu pas jam 12 siang kok belum ngabarin, ini tumben. Aku akhirnya cek ke rumah, dan tahu kondisinya dari anak,” ujarnya saat mendampingi Ferry di rumah sakit.
Bahaya Fatal dari Jatuh di Kamar Mandi
1. Cedera Akibat Benturan Permukaan Keras
Permukaan kamar mandi seperti lantai keramik, pinggiran bathtub, dan kloset sangat keras. Saat seseorang jatuh di kamar mandi, tubuhnya bisa terbentur keras pada permukaan ini. Cedera yang ditimbulkan bisa berupa:
-
Perdarahan otak jika kepala yang terbentur.
-
Patah tulang terutama di pinggul, pinggang, dan punggung.
-
Gesekan antar tulang yang menimbulkan rasa nyeri luar biasa, seperti yang dialami Ferry Maryadi.
Kondisi semacam ini bisa menyebabkan kerusakan saraf permanen, bahkan kematian jika tidak segera ditangani.