Salah satu inovator di bidang ini adalah C16 Biosciences, yang sejak 2017 telah mengembangkan produk berbasis mikroba ragi liar melalui proses fermentasi. Metode ini diklaim tidak menghasilkan emisi sama sekali.
Scroll Untuk Lanjut Membaca
Meskipun minyak yang dihasilkan berbeda secara kimia dari minyak sawit konvensional, produk C16 tetap mengandung asam lemak yang serupa, memungkinkan penggunaannya dalam aplikasi yang sama seperti minyak sawit tradisional. Inovasi ini memberikan harapan bahwa solusi berkelanjutan dapat diterapkan di berbagai sektor industri, mengurangi ketergantungan pada praktik yang merusak lingkungan.